Bab 1978 Kebangkitan Setan Darah 

“Tamparan Iblis Sakti…” 

Penyihir Agung berteriak keras, aura di seluruh tubuhnya seketika meledak dan disertai dengan hembusan angin kencang, langit seketika menjadi gelap. 

Tidak lama kemudian, sebuah telapak tangan sebesar gunung seolah turun dari langit dan langsung menghantam ke arah Dave! 

Radius seratus meter di sekitar Dave diselimuti, kali ini walau Dave ingin menghindarinya juga tampak tidak mungkin! 

Semua orang melihat telapak tangan yang sebesar gunung di hadapannya dengan tatapan kaget dan tercengang! 

Satu per satu dari mereka mau tidak mau terus bergerak mundur ke belakang, mereka dapat merasakan aura yang ditimbulkan oleh telapak tangan itu! 

Tamparan yang menakutkan ini, bahkan seorang Maha Guru pun tidak akan berani mengatakan bahwa dia sanggup menahannya. 

Raut wajah Carl menjadi sangat jelek, dia sama sekali tidak menyangka kultivator iblis di dunia fana memiliki kekuatan yang begitu menakutkan! 

“Dave…” 

Mia berteriak lalu mengepalkan kedua tangannya dengan erat, keringat membasahi telapak tangannya dan dia merasa cemas untuk Dave! 

Dave yang diselimuti oleh telapak tangan ini juga tampak menyeringai, sepasang matanya terus memancarkan aura dingin, dia tahu bisa menahan serangan ini atau tidak adalah yang paling penting. 

“Tinju Cahaya Suci…” 

Dave juga berteriak, sebuah cahaya keemasan menyelimuti tinjunya dan seketika diayunkan ke udara! 

Namun saat kedua pukulan itu bertabrakan, tiba–tiba kedua aura yang menakutkan itu menghilang dalam sekejap! 

Penyihir Agung menatap ke udara dengan ekspresi terkejut dan tidak percaya! 

Dave juga tampak tidak percaya, Tinju Cahaya Suci yang dilayangkannya juga mengandung seluruh kekuatannya, namun itu menghilang begitu saja! 

Saat kedua orang itu tampak sedang kebingungan, tiba–tiba terdengar suara ledakan yang nyaring! 

Krek krek… 

Dave dan Penyihir Agung melihat ke arah suara itu dan menemukan bahwa altar dewa yang awalnya begitu keras saat ini mulai retak! 

Sedangkan tubuh fisik Setan Darah pada saat ini sedang berdiri tegak, seluruh tubuhnya terbungkus oleh cahaya! 

Bruak… 

Seluruh altar dewa hancur dalam sekejap, cahaya menghilang dan tubuh fisik Setan Darah masih tetap berdiri dengan tegak, bahkan tubuhnya mulai memancarkan aura! 

Dave melihat pemandangan di depannya dan seketika termenung, dia tidak tahu apa yang sedang terjadi! 

Sebaliknya, Penyihir Agung yang melihat hal ini langsung menjadi kegirangan dan bergegas berlutut di lantai! 

“Murid memberi hormat kepada Setan Darah…” 

Melihat Penyihir Agung berlutut, Robin dan empat orang Jubah Hitam Emas juga bergegas menghampiri dan berlutut di hadapan Setan Darah! 

Pada saat ini, Setan Darah masih melayang di udara, sama sekali tidak bergerak, hanya saja sepasang matanya mulai bercahaya! 

“Apa yang sedang terjadi di sini?” 

Dave mengernyitkan keningnya! 

“Hahaha, Dave kamu sudah dibohongi olehku, saya sengaja memberitahumu agar menggunakan sesuatu untuk memblokir semburan cahaya di altar dewa, karena hanya dengan seperti itu kamu akan mengeluarkan tubuh fisik Setan Darah dan Setan Darah dapat menggunakan kekuatan kebangkitan energi spiritual untuk bangkit kembali!” 

“Hahaha…dengan kebangkitan Setan Darah, seluruh dunia ini akan menjadi milik kami, kalian semua akan mati, akan mati…” 

Penyihir Agung tertawa terbahak–bahak seperti orang gila. 

Raut wajah Dave langsung berubah menjadi sangat jelek setelah mendengarnya, dia tidak menyangka dirinya telah jatuh ke dalam perangkap orang–orang ini. 

“Saya tidak akan membiarkan dia bangkit kembali…” 

Dave menyipitkan sepasang matanya dan berniat menghancurkan tubuh fisik Setan Darah! 

Namun sebelum Dave sempat menyerang, sebuah aura yang menembus langit dan begitu mendominasi langsung menyelimuti seluruh Pulau Parbat! 

Terlihat Setan Darah yang tiba–tiba mengangkat tangannya, ombak raksasa juga terlihat muncul di permukaan laut! 

Hanya dengan aura ini Dave langsung jatuh tersungkur di tanah, orang–orang lainnya yang ada di kejauhan juga jatuh ke tanah! 

Beberapa orang yang kekuatannya rendah langsung mati akibat tekanan dari aura ini! 

Setan Darah hanya mengangkat tangannya dengan ringan dan sudah dapat meledakkan kekuatan yang begitu menakutkan. 

“Murid menyambut kebangkitan Setan Darah…” 

Seluruh tubuh Penyihir Agung bergetar karena kegembiraannya. 

Setan Darah perlahan–lahan mendarat dari udara, tatapannya menyapu semua orang dan semua orang merasakan tekanan yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya! 

Terlihat Setan Darah tidak menunjukkan ekspresi apa pun dan semua orang sudah 

menundukkan kepala mereka, tidak ada orang yang berani menatap sepasang mata Setan Darah secara langsung! 

Hanya Dave 

yang 

berusaha keras untuk mengangkat kepalanya dan menatap Setan Darah! 

Setan Darah juga menatap Dave dan tatapannya tidak menunjukkan kemarahan.