Bab 2000 Menurunkan harga diri sendiri 

Dave dan Kenari berjalan masuk ke dalam rumah kayu dan keduanya tampak kaget saat melihat betapa sederhananya rumah kayu itu! 

Tidak ada perabotan layak di dalam rumah itu namun ada beberapa botol anggur! 

“Bayu, kamu tinggal di sini? Ini jauh lebih buruk dari kandang anjing.” 

“Apa yang kamu lakukan di Negara Partan sebenarnya? Mengapa kamu bahkan tidak bisa menafkahi dirimu sendiri!” 

Kenari berteriak tanpa sadar. 

Dave juga sangat kebingungan, dengan kekuatan yang dimiliki oleh Bayu dia tidak seharusnya. berada dalam situasi seperti ini. 

“Aduh, sekarang bisnis sedang susah, tidak ada cara lain…‘ 

** 

Bayu menghela nafasnya. 

“Bisnis apa yang kamu kerjakan sebenarnya?” tanya Kenari. 

“Bisnis membunuh orang… 

Bayu berkata dengan ringan. 

“Bisnis membunuh orang?” Kenari tidak memahaminya untuk sesaat! 

Namun Dave malah bereaksi dan berkata dengan cepat : “Kamu adalah seorang pembunuh?” 

Bayu juga tidak menyembunyikannya dan mengangguk tanpa ragu. 

“Kamu seorang pembunuh, bisa sampai pada titik seperti ini? Lantas dengan kekuatanmu, tidak ada orang yang mencarimu untuk membunuh orang?” 

Kenari melihat Bayu yang berada dalam situasi seperti ini, pasti karena tidak ada orang yang mencarinya untuk melakukan pekerjaan membunuh! 

Bayu menggelengkan kepalanya: “Bukan tidak ada orang yang mencariku, hanya saja mereka tidak mampu mencariku…” 

Perkataan Bayu membuat Dave dan Kenari tercengang, mereka tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Bayu sebenarnya! 

“Tidak mampu mencarimu? Berapa harga yang kamu minta untuk membunuh seseorang? Mengapa orang tidak mampu?” 

Kenari bertanya dengan penasaran. 

“Sepuluh triliun dolar …” 

Bayu menjawab dengan santai. 

Hal ini membuat Dave dan Kenari terkejut. 

Sepuluh triliun dolar untuk membunuh seseorang? 

Pantas saja tidak ada orang yang mampu mencarinya… 

“Kamu sudah berada dalam situasi seperti ini, tapi masih memasang harga sepuluh triliun dolar, orang gila mana yang akan mencarimu, lantas kamu tidak bisa menurunkan harganya, setidaknya untuk memperbaiki keadaan kehidupanmu terlebih dulu?” 

Kenari tidak mengerti, Bayu yang sudah mengalami kesulitan untuk makan dan minum tapi masih memasang harga sepuluh triliun dolar! 

“Tidak makan dan minum boleh saja, tapi harga diri tidak boleh berubah, kalau tidak saya akan menurunkan harga diriku sendiri…” 

Bayu berkata dengan senyuman lebar! 

Perkataan ini membuat Kenari terdiam, namun Dave malah bertanya dengan penasaran : “Mengapa pendekar samurai Keluarga Watanabe begitu takut padamu, lantas karena bayaranmu yang sebesar sepuluh triliun dolar?” 

“Tentu saja bukan, karena saya sudah membunuh semua pembunuh bayaran di seluruh Saikara untuk mendapatkan bisnis ini, jadi orang–orang ini sangat takut padaku!” 

“Hanya saja, sekarang meskipun tidak ada pembunuh lagi di Saikara, tetap tidak ada orang yang mencariku…” 

Bayu berkata dengan sedikit tak berdaya. 

Mendengar Bayu membunuh semua pembunuh di Saikara demi bisnis, Kenari dan Dave kembali terkejut! 

Pemikiran bisnis unik seperti ini mungkin hanya dapat digagas oleh Bayu! 

Demi membuat reputasi untuk dirinya, dia malah membunuh rekan seindustrinya…. 

Dave sedikit terkesan pada Bayu, sementara Kenari menatap Bayu dengan ekspresi kehilangan kata–kata! 

“Tetua Bayu, apakah kamu bisa menceritakan tentang Keluarga Watanabe padaku? Kali ini saya datang kemari karena Keluarga Watanabe.” 

Dave bertanya pada Bayu. 

“Datang karena Keluarga Watanabe?” Bayu tampak tercengang! 

Kenari segera menjelaskan perseteruan yang terjadi antara Dave dan Keluarga Watanabe! 

Bayu yang mendengarnya baru memahami dan berkata dengan perlahan: “Sekarang, saya akan memberitahumu beberapa rahasia yang tidak kamu ketahui karena kamu sudah membayar anggurku…” 

Seiring dengan cerita Bayu, Dave dan Kenari yang mendengarnya menjadi semakin kaget… 

Ternyata alasan mengapa Keluarga Watanabe bisa menjadi salah satu keluarga terbaik di Negara Partan dan bahkan menjadi keluarga nomor satu di Saikara adalah karena kuil yang ada di balik Keluarga Watanabe! 

Perlu diketahui, di Negara Partan semua orang menganut kepercayaan pada kuil dan bahkan rela mengorbankan nyawa mereka untuk dewa tanpa alasan! 

Kepala Kuil Agatsu di balik Keluarga Watanabe dikabarkan merupakan jiwa dari dewa kuno yang berhasil bertahan hidup melalui jalan perantaraan spiritual. 

Kurang lebih sama seperti bereinkarnasi!