Bab 1954 Tunggu dan lihat situasi selanjutnya 

Robin yang mendengarnya seketika melambaikan tangannya agar keempat Jubah Hitam Emas mundur! 

Lalu berkata dan menatap Dave dengan dingin: “Dave, tunggu saja kamu, setelah menyelesaikan masalah di sini saya pasti akan menghabisimu.” 

Setelah berkata, Robin membawa para Jubah Hitam Emas pergi! 

Setelah Robin pergi, Dave baru menghela nafas lega! 

Jika dia harus bertarung sendiri melawan empat orang Jubah Hitam Emas, itu akan cukup membuatnya kewalahan! 

Terakhir kali, jika bukan karena keserakahan orang–orang ini yang ingin menyerap kekuatan spiritual di dalam tubuh Dave dan berbalik menjadi bumerang bagi mereka, Dave sepertinya sudah ditangkap dan dibawa pergi oleh mereka! 

“Tuan Dave, ayo kita pergi juga…” 

Saat ini Dicky juga sudah berkeringat dingin! 

Dave mengangguk lalu pergi bersama dengan Dicky, sedangkan Carl itu duduk termenung dan tatapan matanya menunjukkan ekspresi yang rumit. 

“Tuan Muda, beberapa kultivator iblis tadi sepertinya memiliki kekuatan yang tidak kalah denganmu, apa yang harus kita lakukan?” 

Salah seorang pengawal bertanya pada Carl. 

Carl tidak mengatakan apa pun dan hanya mengernyitkan keningnya! 

Awalnya dia mengira dengan kekuatannya sendiri, bahkan jika dibatasi oleh hukum alam di dunia fana dia masih dapat berada di posisi unggul dan mendapatkan keuntungan dengan santai, namun sekarang saat dia baru saja muncul, dia sudah bertemu dengan empat orang Jubah Hitam Emas dari Aliansi Seni Bela Diri! 

Pukulan semacam ini bukan pukulan kecil bagi Carl. 

“Para kultivator iblis ini pasti juga berasal dari alam rahasia, mengapa saya merasa kekuatan mereka seolah tidak dibatasi oleh hukum alam sama sekali?” 

Salah seorang pengawal lainnya bertanya dengan kebingungan! 

“Apakah kalian tidak menyadari bahwa di dalam tubuh para kultivator iblis ini, ada sebuah roh spiritual yang bersarang di dalamnya, ini berarti tubuh fisik dari orang–orang ini hanyalah tubuh fisik seorang ahli bela diri sedangkan roh spiritual yang ada di dalam tubuh mereka barulah kultivator iblis yang sebenarnya.” 

“Hukum alam tidak akan membatasi roh spiritual, jadi para kultivator iblis memanfaatkan celah ini sehingga mereka dapat berjalan di dunia fana tanpa takut pada batasan.” 

Carl menjelaskan dengan serius. 

“Lalu pemuda tapi sepertinya bukan kultivator iblis, tapi aura yang dipancarkan dari tubuhnya juga tidak lemah…” 

Pengawal itu melanjutkan. 

“Pemuda itu mungkin juga merupakan Tuan Muda dari salah satu alam rahasia.” 

Carl sangat tertarik dengan identitas Dave, dia sangat ingin tahu apakah Dave benar–benar berasal dari alam rahasia atau tidak. 

“Tuan Muda, apa yang harus kita lakukan selanjutnya?” Pengawal itu bertanya. 

Awalnya mereka mengira mereka bisa mengendalikan situasi dengan santai, tapi sekarang sepertinya benar–benar ada banyak ahli yang tersembunyi di sini! 

“Sembunyikan kekuatan, tunggu dan lihat situasi selanjutnya, jangan bertindak kecuali situasi sangat mendesak.” 

Setelah selesai bicara, Carl mulai menyantap makanannya sendiri. 

Dave dan Dicky kembali ke istana! 

Saat ini raut wajah Dave tampak jelek dan penuh dengan kekhawatiran, situasi di Pulau Parbat kali ini di luar dugaannya! 

Dia juga tidak menyangka akan ada begitu banyak orang yang datang ke Pulau Parbat, dan bahkan begitu banyak ahli, selain Jubah Hitam Emas dari Aliansi Seni Bela Diri masih ada Maha Guru lainnya! 

Dengan begitu, Dave yang ingin menghentikan kebangkitan energi spiritual sepertinya akan mengalami kesulitan besar! 

“Kak Dave…” 

Dave yang baru tiba di istana sudah menemukan Efron yang berjalan menghampiri bersama dengan pasukannya! 

“Efron, mengapa kamu datang ke sini?” 

Dave bertanya dengan bingung. 

“Tidak hanya saya, Kepala keluarga Keluarga Zefri juga datang, Donat mengutus anak buahnya untuk mencarimu di Kota Gama, saat itu kamu tidak ada dan saya hanya bisa datang ke sini 

bersama dengan anak buah.” 

“Kepala keluarga Keluarga Zefri juga datang bersama dengan anak buah Keluarga Zefri.” 

Setelah berkata, Waskita tampak berjalan keluar dengan sekelompok orang! 

Bahkan Mia dan Nora juga ikut bersama! 

“Tuan Dave…” 

Waskita melangkah maju dan memberi salam kepada Dave! 

Sedangkan Dicky yang melihat Waskita segera berteriak dengan penuh hormat : “Apa kabar Paman Waskita!” 

Waskita mengangguk kecil sebagai balasan! 

“Kepala keluarga Keluarga Zefri, mengapa kalian juga datang ke sini?” 

Dave sangat bingung, mengapa Waskita datang bersama dengan anak buahnya, dengan 

kemampuan Waskita, jika dia datang ke sini sepertinya hanya akan menjadi korban sia–sia, karena sekarang di atas pulau ada begitu banyak ahli yang sedang berkumpul.